One Love For All

One Love For All

Mat 9: 9-13

 Dalam satu kelas di sekolah bukan hanya terdiri dari murid-murid saja, tetapi juga murid-murid yang membutuhkan kasih sayang. Semuanya membutuhkan kasih sayang tanpa terkecuali, karena semuanya sedang terluka. Ada yang terluka karena orangtua yang tidak memerdulikan. Ada yang terluka karena orangtua membandingkan kepintarannya dengan kakaknya. Ada yang terluka karena dikucilkan teman-teman. Ada yang terluka karena orangtua bercerai. Ada yang terluka karena tidak dihargai guru. Ada yang terluka karena dianggap buruk rupa atau bodoh atau culun oleh teman-temannya, dan luka-luka lainnya.

Oleh karena itu, tugas seorang guru bukan hanya menyampaikan materi, lalu berharap semua anak di kelas mengingat materi mereka, tapi juga mengerti setiap keadaan murid-murid dan merangkul mereka dengan kasih yang memulihkan. Satu kasih guru untuk semua murid-muridnya. Begitu juga dengan Tuhan.

Setiap umatNya memiliki berbagai macam luka. Luka yang bukan untuk dihakimi, tetapi untuk disembuhkan. Kita pasti salah satunya. Allah tidak peduli kita orang baik atau orang jahat. Di mataNya, kita semua adalah orang terluka yang perlu disembuhkan dengan kasihNya. Kita semua adalah orang sakit yang memerlukan tabib (Mat 9:12).

Allah yang begitu tinggi dan besar saja tidak membeda-bedakan, Dia mengasihi semua tanpa terkecuali. Lalu mengapa kita yang kecil ini, sok besar dengan mengecilkan yang lain? Mengapa kita yang rendah ini sok tinggi dengan merendahkan yang lain?